Selasa, 15 Mei 2012

JADILAH PEMIMPIN / LEADER



BERANILAH MENJADI PEMIMPIN

Wah judul nya keren, menantang.
Tidak semua orang mau jadi pemimpin. Ya kadang merasa takut. Merasa kurang mampu atau ada alasan: saya kurang pantas, dll. Itulah yang terjadi diantara kita.
Memang banyak juga yang kepingin jadi pemimpin yang secara umum mau memimpin suatu institusi / perusahaan / lainnya.

Tetapi yang dimaksud disini saya mengambil ruang lingkup yang kecil. Yaitu " menjadi pemimpin untuk memimpin dirinya sendiri "
Kalau diri kita bisa memimpin dirinya sendiri betapa luar biasanya diri kita. Karena seseorang / kita bisa mandiri, baik bisa mengurus kebutuhan kita sendiri dan menjadikan dirinya menjadi pribadi yang tangguh, berpikir dan bertindak cepat,  bisa mengontrol diri dengan baik, merencanakan dan memperjuangkan apa yang sudah menjadi pilihan. Dan masih banyak hal lain.
Leadership sebenarnya wajib bagi setiap pribadi, karena dengan adanya leadership seseorang / kita insyaallah akan cerdas dalam segala hal.

JADIKAN DIRI KITA MENJADI ADA
Waktu terus bergerak dan berlalu, walau sedetikpun tak akan kembali. Segala sesuatu terus menuju perubahan. Hidup mengalir seperti air, tidak ada kehidupan tanpa gerak. Sejak dulu binatang hanya bias gerak [ being ], tetapi tidak mampu bertumbuh [ be coming ], binatang tidak mampu mengubah dirinya untuk mendapatkan martabat lebih tinggi, beda dengan manusia. Manusia bergerak dengan kekuatan  pikiran serta rohani yang kuat, mampu tumbuh dan mengembangkan dirinya untuk mencapai puncak keberhasilan yang menjulang.
Manusia hadir dibumi ini, bukan hanya sekedar ada, tetapi harus ‘’ MENGADA ‘’ [ be coming ], harus berubah. Kita lahir  bukan sekedar menambah jumlah penduduk, tetapi ada tujuan dan harapan yang diraih.
Kita lahir sudah dalam kondisi ‘’ BE ‘’, kemudian harus mengubahnya melalui proses, yaitu ‘’ BE COMING ‘’. Proses mengada [ be coming ] adalah upaya manusia untuk mengaktualisasikan bakat dirinya ‘’ LEADERSHIP ‘’ / kepemimpinan, lebih bermakna dan bermanfaat.
Nikmatilah hidupmu dengan hal-hal kecil, karena suatu saat nanti jika menoleh kebelakang, ternyata hal-hal kecil itu tidak kecil
Orang yang berhasil akan mengambail manfaat dari kesalahan-kesalahan yang dilakukan dan akan mencoba kembali untuk melakukan dalam suatu cara yang berbeda
Istilah tidak ada waktu, jarang sekali merupakan suatu alasan yang jujur,karena pada dasarnya kita memiliki waktu 24 jam yang sama setiap harinya, yang perlu ditingkatkan adalah membagi waktu dengan cermat



POSITIF dan NEGATIF

1. Jika kita memelihara *'Kebencian & Dendam'*, maka seluruh 'Waktu & Pikiran' yg kita miliki akan Habis begitu saja & Kita tidak akan pernah menjadi  *'Pribadi yang Produktif'*.

2. Kekurangan orang lain adalah *'Ladang Pahala'* bagi kita untuk :
» Memaafkannya,
» Mendoakannya,
» Memperbaikinya, dan
» Menutup Aib-nya.

3. Bukan Gelar & Jabatan yg menjadikan *'Orang Menjadi Mulia'*,
jika Kualitas Pribadi kita Buruk, semua itu hanyalah, *'Topeng Tanpa Wajah'*.

4. Ciri Seorang *'Leader yg Baik'* akan tampak dari :
» Kepribadian yang matang,
» Kecerdasan, serta
» Keselarasan antara 'Kata & Perbuatan'-nya.

5. Jika kita belum bisa  ''Membagikan Harta' atau Membagikan Kekayaan, maka
bagikanlah *'Contoh Kebaikan'* karena hal itu akan 'Menjadi Teladan'.

6. Jangan pernah menyuruh orang lain utk Berbuat baik,
*'Sebelum menyuruh diri sendiri'*,
awali segala kebaikan dari 'Diri Kita Sendiri'.

7. Pastikan Kita sudah *'Bersedekah'* hari ini, baik dengan :
» Materi,
» Ilmu,
» Tenaga, atau dengan
» 'Senyuman yg Tulus'...

8. Para Pembohong akan
*'Dipenjara oleh Kebohongannya'* sendiri.
Orang yg  jujur akan, *'Menikmati Kemerdekaan'* dalam Hidupnya.

9. Bila memiliki 'Banyak Harta', maka kita lah yg akan  *'Menjaga Harta'*.
Namun jika memiliki 'Banyak Ilmu', maka  *Ilmu lah yg akan 'Menjaga Kita'*.

10. Bila, *'Hati Kita Bersih'*, Tak ada waktu untuk :
» Berpikir kotor, berprasangka buruk,
» Curang,
» Iri atau Dengki, terhadap orang lain.

11. *Bekerja Keras*, adalah 'aktivitas Fisik'.
*Bekerja Cerdas* adalah 'aktivitas Akal'.
*Bekerja Ikhlas* adalah 'aktivitas Hati'.
*Bekerja Tuntas* adalah implementasi dari tanggung jawab kita dalam "menjalankan Amanah".

12. Jadikanlah setiap 'Kritik' bahkan 'Penghinaan' yg kita terima sebagai  *'Jalan untuk Memperbaiki Diri'.*

13. Kita tdk pernah tahu kapan 'Kematian' akan 'Menjemput Kita',
tapi yg Kita tahu persis adalah
*'Seberapa Banyak Bekal* yg Kita Miliki untuk menghadapinya.

Jumat, 11 Mei 2012

TIDAK ADA ANAK BODOH




ANAK MEMILIKI TALENTA TERSENDIRI

Diskriminasi / memfonis anak pintar, anak bodoh. Ini memang sudah sering kita dengar dan kita temui Dimasyarakat banyak yang menandai demikian.
Pada dasarnya sebenarnya tidak ada anak yang bodoh.  Secara akademis / dalam dunia pendidikan yang dikatakan pintar, ketika anak memiliki nilai yang tinggi dalam pelajaran tertentu ( Eksak ) yang diunggulkan , sementara pelajaran yang lain dianggap kurang menguntungkan.
Anak yang memiliki keterbatasan dalam pelajaran matematika, IPA,  insyaallah masih ada pelajaran yang lain yang lebih unggul , bisa di bidang lainnya. Cuma saja sekolah mungkin belum sampai disitu dalam penyalurannya karena kurangnya sarana dan pengembangan dalam hal itu.
Jika orang tua bisa memahami dan bisa menyalurkan dibidang yang lain yang lebih unggul pada anak ( non eksak ) insyaallah bisa berkembang lebih maksimal.
Anak yang memiliki kekurangan pada bidang pelajaran eksak. Kecenderungan anak tertuju pada motoriknya / gerak atau imajinasi kreatif nya akan lebih mendominasi dalam darinya. Karena memang sudah tidak mampu lagi mengandalkan pikiran verbalnya.
Dalam hal ini bisa menutupi kekurangan yang ada pada diri anak.
Bisa Juga yang unggul dalam bidang eksak, tetapi lemah / kurang mampu pada bidang lainnya seperti motoriknya.
Disitulah keunggulan masing-masing anak. Semua akan membidangi pada keunggulan yang ada pada anak.
Jangan dipaksakan kondisi anak, sesuaikan dengan talenta yang ada pada anak. Kita dorong untuk memaksimalkannya.
Segera salurkan ke sekolah yang sesuai jurusan atau melatih dengan pendidikan informal seperti kursus yang ada.

Selamat menemukan apa yang paling unggul di dalam pribadi anak anak kita.
Jangan gengsi pada sesuatu yang nantinya justru akan menenggelamkan ANAK.

Semangat pagi !


OTAK / PIKIRAN ITU ASET TERBESAR MANUSIA 

Bagaimana tidak. Keberhasilan hidup 80 % ditentukan oleh isi otak / pikiran manusia. Dengan pikiran orang berbuat, dengan pikiran bisa merubah dunia, dll
Maka seberapa jauh manusia mengelola pikiran dengan belajar dan belajar. Bahkan sampai tua sekalipun pikiran masih layak untuk dipekerjakan. Jangan heran dengan pikiran yang sering dan selalu terasah. maka otak manusia akan selalu menerima stimulan yang masuk dan tak akan pernah hilang dari ingatan manusia

Kecerdasan manusia.
Secara psikologis ada  4 macam  : IQ. EQ.  SQ DAN SQ.
IQ ( Kecerdasan Intelektual / otak kiri ).  kecerdasan diperoleh dari ilmu eksak  ( IPA.  Kimia dan Matematika )
Pola pikir yang yang berbasis logika / pasti.
Ini seseorang lebih menyukai prosedur dan masuk akal. Kurang menyukai tantangan dan butuh penyesuaian.
EQ (Kecerdasan Emosional / non eksak.
Seseorang memiliki spekulasi /pembrani.  Suka tantangan.  Strategi sampai tujuan tercapai.
SQ  ( Kecerdasan SOSIAL )
Seseorang suka berbuat sosial  bahkan tanpa diberi imbalan.  Peka terhadap situasi sosial dimana dia berada.  Empaty
SQ  ( Kecerdasan spiritual )
Kecerdasan yang berhubungan dengan Ilaihi.
Seseorang memiliki hati dan jiwa yang deket dengan Sang Pencipta.
Taat kepada aturan Tuhan .
Jika dalam diri kita ada 4 jenis kecerdasan.  Maka akan luar biasa.
Berapa banyak yang ada dalam diri kita.  Yang tahu kita sendiri